Sampah Plastik untuk Pekarangan yang subur

Sikasur (suarawargabelik.com) - Ada ide menarik yang dilakukan ibu-ibu didesa sikasur, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, bagaimana caranya agar membuat tanaman subur dipekarangan, yaitu dengan tidak adanya sampah plastik. caranya ketika memasak menggunakan tungku, dimana para ibu ini biasanya menggunakan minyak tanah untuk menyulut kayu bakar, kini dengan beberapa lembar sampah plastik kayu langsung mudah terbakar dan tungku bisa siap untuk memasak.

Di jaman yang modern ini dengan alasan menjaga kebersihan makanan hampir seluruh jajanan atau makanan yang dijual di warung, pasar ataupun mini market rata-rata dibungkus menggunakan plastik. Sedangkan kita tahu bahwa plastik adalah sampah yang tidak bisa di urai oleh tanah. 

Butuh waktu bertahun-tahun bahkan puluhan tahun untuk membuat sampah-sampah plastik hancur. Meskipun hancur tetap saja sampah plastik ini tidak bisa membaur menjadi satu dengan tanah, tidak seperti sampah lain yang dihasilkan dari kulit buah, sampah sisa sayuran ataupun yang lainya bisa mudah diproses bahkan bisa menjadi pupuk kompos untuk pekarangan. 

Ide ini saya tahu dari seorang warga sikasur yang tinggal di RT 04 RT 06 sebut saja manis (50), sudah beberapa tahun mencoba untuk memanfaatkan sampah plastik ini. " Ia udah biasa mengumpulkan sampah plastik, lumayan ketika pagi-pagi saya ingin masak air, mudah, tinggal susun kayu ditungku lalu masukan beberapa sampah plastik,nyalakan dengan korek api, jadi, " tuturnya. 

Adapun warga lain sebut saja erik(36), dirumahnya memang tidak menggunakan tungku, tapi dia tetap memisahkan sampah plastik, mengumpulkannya, lalu dalam lima atau tujuh hari ketika sampah plastik sudah terkumpul maka semua plastik sampah tersebut dibakar di belakang rumahnya. Pada akhirnya tidak ada lagi sampah plastik dipekarangannya dan tanaman bisa mudah untuk tumbuh. 

Sejauh ini kita belum tahu bagaimana cara pemerintah menanggulangi banyaknya sampah plastik, tapi ide yang dilakukan warga sikasur cukup membantu mengurangi jumlah sampah tersebut. Alhasil pekarangan bersih, tanaman subur dan tidak perlu beli minyak tanah lagi tentunya.( DYNH/BAS)